skip to main
|
skip to sidebar
Yoel's Blog
harmony
Senin, 19 April 2010
i just want to close my eyes for a second
bayang bayang dalam bingkai
aku bingung
dimanakah hendak kutaruh?
matahari terlalu rajin
mengirimiku bayangan pada pagi
yang dibangunnya untukku
pati, 19 april 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Posting Lebih Baru
Posting Lama
Beranda
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Facebook Badge
Yuliani Kumudaswari
Create Your Badge
Laman
Halaman Muka
Mengenai Saya
Yoel's Blog
Pati, Indonesia
Lihat profil lengkapku
Pengikut
Arsip Blog
►
2011
(148)
►
September
(71)
►
Februari
(27)
►
Januari
(50)
▼
2010
(462)
►
Desember
(12)
►
November
(36)
►
Oktober
(17)
►
September
(50)
►
Agustus
(34)
►
Juli
(96)
►
Juni
(7)
►
Mei
(6)
▼
April
(77)
selamanya
ya, kesunyian adalah cermin
lantana camara
ini tentangku
aku hanya bertanya, dimana kita taruh titian in
maaf
kau
kamboja
puzzle
ungu
ray of light
daun cinta kum
cukup
mungkin
the rustle of leaves
sahabat baikku
sulur
senja datang tanpa pengandaian
semua ada masanya, bukan?
hanya selembar hari
ada banyak cara bukan?
aku kartini..dalam imaji pilihanku
separuh malam yang terlewati
itu yang terlihat dari jendelaku
hhhhhh!
i just want to close my eyes for a second
tat twam asi
in my sabbath day 4
hujan, solo, aku
oleh oleh buat sahabatku
sebuah tugu dekat tlatar
kau, aku dan kekinian
merajut mimpi meretas murka
refleksi 2
indung...kita gagal
gamang
terdengar absurd kah?
sebuah edisi bebas buat sahabatku
jika kau enggan kupanggil : teman
lullaby
ketika kita memerahkan bara
keusangan tak berlaku di sana
pelengkap rangkaian melati dan sedap malammu untuknya
kaleidoskop
kehidupan disekitar sepotong coklat
imagi 4
in my sabbath day 3
a note
terima kasih
aku dan Abba ku
alinea -3
terimalah uluran tanganku
alinea-2
alinea -1
ketika kubiarkan aku melihat berita
cerita awan dalam bisik angin
pintu pagi
gaun mimpi
saat menoleh
hari ini harusnya 373
tidak ada kembalian ya?
refleksi ikan
tu..la..lit..!!
kesejukan yang kau bawa
sederhana itu rumit ya?
di pojok rumahku, ada sri rejeki yang baru tumbuh
tirai
hari hari tak biasa
aku pulang
gundul
komitmen
rapuh
elegy sunyi
penat
maaf, aku tetap ada walau kau pejamkan mata
hitung saja setiap detiknya
jika saja pinggangku tak sakit
►
Maret
(85)
►
Februari
(42)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar