harmony

harmony

Rabu, 14 April 2010

sebuah edisi bebas buat sahabatku

/ranum oleh ketidaktahuan/
seorang wanita, terlebih ketika hidup dalam lindungan pasangan hidupnya, sengaja atau tidak sering membiarkan kehidupan mengalir sendirinya, hal hal sulit diserahkan pada pasangan hidupnya, tanpa mencoba mencari tahu atau mencoba mengerti: hal itu apa, bagaimana, apa dampaknya, dsb
/matang dalam ninabobo/
percaya seratus persen akan perkataan pasangan hidupnya : semua akan baik baik saja.
jika pasangan hidupnya meninggalkan dia (dg beribu sebab) dunia disekelilingnya serasa hancur
/sungguh gamang nian peraduanmu hai wanita/
betapa rapuhnya dunia seorang wanita yang bergantung 100 % pada pasangan hidupnya (dalam
pengertian total)
/dalam teduhmu kau genggamkah bijak?/
ketika kita mawas diri, ketika kita berserah di hadapanNya, kupikir seorang wanita perlu meikirkan langkah hidupnya ke depan, bijak kah dia mengelola hidup dan kehidupannya?
/hingga kesunyian tak kan mampu menyapihmu/
hingga ketika kesendirian itu datang kita tak seperti anak yang baru disapih, kelu, bingung, seperti kehilangan tempat berpijak
/dan mensenyapkanmu dirimu/
membuat terpuruk dalam penyesalan, kebingungan, ketakutan

baris baris terakhir kupikir dapat diartikan sebagaimana adanya

...yoel..

pati, 14 april 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar