harmony

harmony

Sabtu, 13 Maret 2010

aku belum bisa mentag namamu

pernahkah kau tertidur pada saat kau tak ingin tertidur
kemudian kau bermimpi pada saat kau tak ingin bermimpi
lalu kau masuk dalam pemahaman padahal kau tak ingin memahami
dan blammm! kau membentur tembok ketakberdayaan
aku sudah memulai yang seperti katamu diawali dengan aku ingin memulai
berangkai rangkai berbait bait untuk mengisi setelah memulai
tapi selalu kembali ke awal aku memulai : aku ingin, sebuah hanya
jadi kembali kita harus bicara tentang biasa katamu yang bukan biasa
tentang bisa katamu yang bukan kebisaan
dan aku tak berpura pura jika aku berkata aku setengah
setengah tertidur setengah bermimpi setengah memahami
setengah membuat untaian sepertimu di setengah mimpiku
dan sekarang dengan setengah kesadaran aku harus bilang
aku menyesal belum dapat men tag namamu
(biar saja ini setengah rahasiaku yang setengah kutitipkan padamu ya)
setengah kesadaranku yang lain menyuruhku menyelesaikan mimpiku
hingga aku memiliki kesimpulan yang utuh : aku memang ingin
hingga aku berhenti bermimpi
(ini masih setengah mimpi
dalam mimpiku aku sedang mulai merajut mimpi
menuliskan nama orang orang di bukti mimpiku)

pati, 12 maret 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar