cemuai dalam cangkir tak bertelinga
terhidang dalam rupa tak berhias
jika getar lidah yang kau cari itu tak mengapa
hanya teringat nostalgi ...antara kau dan aku
antara deru hujan dan angin
antara rasa dingin yang menyengat dan lelah
ketika seribu rupiah yang sekarang bagai seketip
mampu memberi kehangatan di sudut gasibu
bajigur dalam cangkir tak bertelinga
(boeat penikmat bajigur, bandrek, cemuai, saraba
esteemje,sekoteng,wedang jahe....selamat menikmati
kehangatan dan warisan dapoer tempo doeloe)
pati, 17 maret 2010
Rabu, 17 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar