siang yang tanggung untuk diam dan mengingatmu, awan itu
tepat menutup matahari, seperti sejumput kenangan yang
menutup hari dalam isak panjang, ataukah ini hanya
sekedar imbas badai api, sesaat sebelum matahari padam?
di depanku, kolam keruh meributkan daudaun teratai busuk,
menutupi permukaan mengaburkan kedangkalan, dan
seekor lele jumawa memancarkan kegagahannya dalam
seringai lebar sungut yang panjang
apa yang dirisaukan seekor burung gereja ketika
bertengger manis di tepi kolam itu?
benarbenar siang yang tanggung untuk diam
dan mengingatmu
pati, 11 agustus 2010
Jumat, 13 Agustus 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar