sekali waktu aku bertemu denganmu
mari..sapamu
biarkan aku mengantarmu
membelah angin dengan mata terpejam
menerjang lolongan marah klaksonklakson singa lapar
membalas tantangan raungan motor
haa..kau membuatku merasa seperti goliat
dengan ketepel kayuhan pedalmu
(maaf aku goliat kerdil bersembunyi
dibalik punggungmu yang menenteng matahari)
ada waktu ketika aku bagai noni belanda salah kostum
melaju menuju kota tua istana terkubur
ah betapa angkuhnya tempatmu bernaung
sekali waktu aku bertemu denganmu
kau beri aku hidup meluncur bersama angin
pati, 28 juni 2010
(kali pertama aku naik ojeg sepeda ibukota)
Selasa, 06 Juli 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar